Problematika : APBD Gate Gusur Kajari Bogor
Slaturahim
: Ormas-ormas Islam, KMB, HMI
Kota Bogor.
Perjuangan Keluarga Muslim Bogor dalam mempertahankan
Kajari Kota Bogor Kornelis Lere menemui jalan buntu, sebelumnya KMB telah
melayangkan surat ke Kejagung yang tembusannya ke Presiden dan Wakil Presiden
serta Kejati isinya adalah meminta agar Kajari Kota Bogor Kornelis Lere tidak
dimutasi sebelum membabat habis para koruptor yang tersandung kasus APBD Gate
2004 di Kota Bogor.
Mutasi Kajari Bogor Kornelis Lere merupakan pukulan
besar bagi KMB karena ke khawatiran akan tidak ditindaklanjuti oleh Kajari
penggantinya. Kajari Kornelis Lere akan menempati jabatan Inspektur Tindak
Pidana Khusus Kejaksaan Agung dan penggantinya Mohammad Yusuf yang sebelumnya
menjabat Kepala Sub Direktorat Penyidik Direktorat Penanganan Pelanggaran HAM
Berat Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Republik Indonesia.
Menurut Koordinator KMB H. Fahrudin Sukarno,
seharusnya mutasi Kornelis Lere ditunda dulu setelah permasalahan APBD Gate ini
selesai, namun indikasi mutasi tersebut sudah diduga sebelumnya dan elemen
masyarakat, ormas-ormas Islam sangat menyayangkan kepindahan Kornelis Lere
tersebut sangat cepat, sehingga kasus korupsi yang dilakukan oleh sejumlah
anggota dewan Kota Bogor tersebut dikhawatirkan akan di “peti es” kan.
Keinginan masyarakat, elemen masyarakat serta
ormas-ormas Islam pengungkapan kasus korupsi APBD Gate ini tidak hanya sampai
pada sahid (Ketua DPRD / Wakil Walikota-red) saja, melainkan seluruh anggota
dewan yang terlibat pada waktu itu seperti Tatang, Uhar, Joko, Ru’yat (Wakil
Ketua DPRD) Kota Bogor periode 1999 – 2004. Keberanian Kornelis Lere dalam
mengungkap kasus korupsi APBD Gate turut dibantu oleh KMB dalam
pengungkapannya, sehingga KMB merasa dengan pergantian Kornelis Lere oleh
Mohammad Yusuf dikhawatirkan akan di biarkan dan tidak ditindak lanjuti lagi.
Kekhawatiran tersebut, maka KMB membuat komitmen dan
meminta kepada Kajari baru agar tanda tangan kontrak politik untuk meneruskan
penyelesaian kasus-kasus korupsi yang terjadi di Kota Bogor yang sudah
dilakukan oleh Kajari sebelumnya. Begitu juga dari Ketua HMI Cabang Kota Bogor
Sulhannudin, menegaskan akan melakukan audiensi dengan pihak jajaran Kajari
Kota Bogor yang baru, meminta untuk terus meneruskan kasus korupsi berjamaah
itu hingga kasus korupsi APBD Gate di Kota Bogor dapat diselesaikan sampai
tuntas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar